Wednesday, February 20, 2019

sedikit pesan tentang demotivasi

Masih nyambung sama postingan gue kemarin, gue jadi pengen cerita tentang perpisahan gue di Satker (Satker = satuan kerja, basically departemen di kantor). Biasalah perpisahan diawali dengan pesan-pesan dari bos, penyerahan kado, doa, dll yang udah pada tau lah ya. Waktu gue disuruh ngasi speech, gue manfaatin dong ya untuk mencurahkan isi hati yang terdalam. Ya ditambah ucapan terima kasih dan kesan-kesan juga sih. Tapi curhat gue kurang lebih begini:

*pengantar: Satker gue dibentuk khusus untuk menjalankan proyek besar yang lintas Satker di kantor*

"Jujur selama saya di sini, karena satu dan lain hal, ada masa dimana saya kehilangan motivasi. Dateng ke kantor hanya untuk menggugurkan kewajiban, tiap hari berasa hari Senin. Kerja sih kerja, yang dikerjain juga beres, tapi jadinya autopilot aja. Jadi zombie deh. Yang mau saya pesan buat rekan-rekan cuma, ini kan proyek berat. Akan ada masanya dimana temen-temen merasa stres bahkan kehilangan motivasi. Ya ngga apa kehilangan motivasi. Bohong itu kalau ada yang bilang jangan sampai motivasi hilang!! Namanya juga manusia ya kan wajar lah kalau motivasi bisa hilang. Waktu motivasi hilang, ngga apa istirahat dulu aja sebentar. Tapi abis itu life must goes on. Dan selama life goes on, ngga apa juga kalau awal-awal ngelakuin apapun tanpa motivasi. Namanya juga usaha ngelanjutin hidup. Tapi selama hidup autopilot begitu, kita pelan-pelan cari motivasi lain. Ga peduli sedangkal apapun, yang penting bisa bikin hidup ada tujuan."

"dan buat temen-temen yang tau kalau rekan kerjanya demotivasi, tolong dibantuin. Atau kalo ga bisa dibantuin, minimal dipedulikan. Paling ngga kita empati sama yang orang tersebut rasakan. Ditanya kabar aja orang udah seneng ko. Semoga dengan saling empati, timnya makin solid, dan proyek bisa selesai dengan lancar"

Waktu gue ngomong, gue lupa persisnya di bagian apa tapi gue sempat agak choked up ga bisa melanjutkan. Somehow gue inget masa-masa dimana gue kehilangan motivasi ke kantor. Dan tanpa orang-orang baik yang menjaga gue tetap waras di kantor, kayanya gue akan makin jatuh dan ga menemukan motivasi yang lain.

Jadi terima kasih untuk orang-orang berikut yang telah membantu menjaga kewarasan gue:
I, T, S. Harusnya ada A dan N sih yah.
mas W temen setim seperjuangan
mas D dan A, temen gibah *yha ga hanya gibah juga sih*
thanks UKTSI!

No comments: